Secara prinsip, modal utama dalam upaya mensejahterakan para karyawan bukan saja terletak dari tingkat pendapatan yang diberikan pihak perusahaan. Namun faktor-faktor lainnya cukup mempunyai peranan penting, yaitu adanya perhatian yang serius dari perusahaan dan semua karyawan berkaitan dengan masalah Keselamatan dan Kesehatan Kerja di tempat kerja .
Kesegaran jasmani dan rohani adalah merupakan faktor penunjang untuk meningkatkan produktifitas seseorang dalam bekerja. Kesegaran tersebut dimulai sejak memasuki pekerjaan dan terus dipelihara selama bekerja , bahkan sampai setelah berhenti bekerja . Kesegaran jasmani dan rohani tidak saja pencerminan kesehatan fisik dan mental, tetapi juga gambaran adanya keserasian penyesuaian seseorang dengan pekerjaannya, yang sangat dipengaruhi oleh kondisi tempat / ruang bekerja, kemampuan, pengalaman, pendidikan dan pengetahuan yang dimilikinya .
Tingkat gizi, bagi karyawan adalah faktor penentu derajat produktifitas kerjanya. Makanan yang bergizi dan sehat bagi pekerja ibarat mesin untuk kendaraan bermotor . Beban kerja yang terlalu berat sering disertai penurunan berat badan. Manusia dan beban kerja serta faktor-faktor dalam lingkungan kerja merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan . Kesatuan seperti itu dinamakan roda keseimbangan dinamis . Apabila keseimbangan ini tidak menguntungkan, akan terjadi keadaan labil dan menyebabkan gangguan kesehatan, bahkan penyakit, cacat dan kematian .
Untuk mencegah terjadinya / timbulnya gangguan kesehatan dan daya kerja, ada beberapa usaha yang dapat dilakukan agar para karyawan tetap produktif dan mendapatkan jaminan perlindungan kesehatan kerja , yaitu :
1. Pemeriksaan kesehatan calon karyawan sebelum bekerja . Ini untuk mengetahui apakah calon tersebut serasi dengan pekerjaan yang akan diberikan kepadanya, baik fisik maupun mentalnya .
2. Pemeriksaan Kesehatan berkala, yaitu untuk evaluasi apakah faktor–faktor penyebab itu telah menimbulkan gangguan-gangguan atau kelainan-kelainan kepada tubuh pekerja atau tidak .
3. Pendidikan tentang kesehatan dan keselamatan kepada para karyawan secara kontinyu. Itu penting agar mereka tetap waspada dalam menjalankan pekerjaannya.
4. Induksi sebelum bekerja, agar mereka mengetahui dan mentaati peraturan-peraturan serta lebih berhati-hati dalam bekerja .
5. Penyediaan APD yang memadai, misalnya ear plug, masker, kacamata, sarung tangan dan lain-lain.
6. Isolasi, yaitu mengisolasi operasi atau proses dalam perusahaan yang membahayakan, misalnya isolasi mesin yang menimbulkan suara bising agar tidak menjadi gangguan pendengaran .
7. Pemasangan exhaust fan untuk menghisap udara di tempat kerja tertentu , agar bahan-bahan dari suatu tempat dihisap dan dialirkan keluar .
8. Subtitusi, yaitu mengganti bahan yang berbahaya dengan bahan yang kurang atau tidak berbahaya sama sekali .
9. Ventilasi umum , yaitu mengalirkan udara ke dalam ruang kerja sesuai perhitungan . Ini bertujuan agar kadar dari bahan-bahan yang berbahaya dalam pemasukan udara ini bisa lebih rendah sesuai dengan Nilai Ambang Batas ( NAB) .
PERMAINAN ONLINE TERBESAR DI INDONESIA
BalasHapusWebsite paling ternama dan paling terpercaya di Asia ^^
Sistem pelayanan 24 Jam Non-Stop bersama dengan CS Berpengalaman respon tercepat :)
Memiliki 9 Jenis game yang sangat digemari oleh seluruh peminat poker / domino
Permainan Judi online yang menggunakan uang asli dan mendapatkan uang asli ^^
* Minimal Deposit : 20.000
* Minimal Withdraw : 20.000
* Deposit dan Withdraw 24 jam Non stop ( Kecuali Bank offline / gangguan )
* Bonus REFFERAL 15 % Seumur hidup tanpa syarat
* Bonus ROLLINGAN 0.3 % Dibagikan 5 hari 1 kali
* Proses Deposit & Withdraw PALING CEPAT
* Sistem keamanan Terbaru & Terjamin
* Poker Online Terpercaya
* Live chat yang Responsive
* Support lebih banyak bank LOKAL , Tersedia Deposit Via OVO & Pulsa Telkomsel serta XL
Contact Us
Website SahabatQQ
WA 1 : +85515769793
WA 2 : +855972076840
LINE : SAHABATQQ
FACEBOOK : SahabatQQ Reborn
TWITTER : SahabatQQ
Blog : Blog Dewasa
Daftar SahabatQQ